Rabu, 23 November 2011

Patrialis Akbar Dicecar Komisi III

ASIONAL - POLITIK
Rabu, 23 November 2011 , 14:06:00


JAKARTA--Ketua Pansel Capim KPK Patrialis Akbar memenuhi panggilan Komisi III DPR RI membahas kejanggalan LHKPN capim lembaga anti korupsi, itu Rabu (23/11) di Jakarta. Selain Patrialis, Menkumham Amir Syamsudin juga memenuhi panggilan komisi hukum tersebut.

Sebelumnya, Selasa (22/11), Raker Komisi III dengan Kemenkumham, buntu. Fraksi di Komisi III tak puas karena raker tanpa dihadiri oleh Ketua Pansel Capim KPK, Patrialis yang dianggap paling bertanggungjawab, terhadap masalah kejanggalan LHKPN, itu. Rapat akhirnya di skor.

Memasuki ruang Komisi III Patrialis terlihat sudah memiliki janggut. Ia juga terlihat kurus, dan rambutnya putih. Mengenakan baju safari, Patrialis tampak sehat. Politisi Partai Amanat Nasional (PAN), itu lantas  menyapa kolega-kolega semasa menjabat sebagai Menkumham, dulu.

Dia tak memberikan keterangan apapun kepada pers. Dia pun lantas duduk di samping penggantinya, Amir Syamsudin. Raker molor setengah jam dari jadwal semula pukul 13.00. Raker dipimpin Ketua Komisi III Benny K. Harman.

"Kita minta penjelasan Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK. Yang dijelaskan itu mengenai LHKPN capim KPK, termasuk keseluruhan proses seleksi," kata Benny.

Dia pun menceritakan saat fit and propert test salah satu Capim KPK Abraham Samad, kadaluarsa. Ketika ditanya diperoleh darimana formulir itu, Abraham menjawab memperoleh dari Pansel Capim KPK."Formulir yang salah dan keliru itu diperoleh dari Panitia Seleksi Capim. Supaya jelas," katanya.

Setelah ditemukan menimbulkan interprestasi, salah satu yang menonjol adalah pansel ditengarai tidak serius melakukan seleksi. Kalau serius form itu pasti dicek. "Macam-macam lagi interprestasi," kata politisi Partai Demokrat, itu.(boy/jpnn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar